14 Mei 2014

Kepanjangan dari LTS pada Ubuntu

LTS merupakan singkatan dari Long Term Support yang dirilis tiap 2 tahun sekali seiring dengan rilisnya Debian. Para pengguna Linux sangat mengetahui bahwa Debian merupakan versi yang sangat stabil. Sehingga untuk turunan dari debian (dalam konteks ini yaitu Ubuntu) juga memperbarui kernelnya yang disesuaikan dengan rilisnya versi debian. Rilis dengan label LTS akan mendapat support dari developer selama 3 tahun (5 tahun untuk edisi server) sedangkan yang non-LTS hanya selama 18 bulan.

Tetapi hal ini bukan berarti bahwa non-LTS tidak bisa dipakai lebih dari 18 bulan hanya saja non-LTS memiliki kemampuan yang tidak stabil dibandingkan dengan versi LTS.
Versi LTS merupakan kulminasi dari versi-versi sebelumnya. Bila LTS sekarang versi 10.04 , versi-versi sebelumnya (9.10, 9.04, dan 8.10) tergolong versi stable tapi masih eksperimen dengan bleeding edge technology. Versi 10.04 LTS merupakan versi yang benar-benar stabil sehingga supportnya lebih lama.
Untuk corporate lebih cocok dengan versi LTS. Ubuntu merilis tiap enam bulan sekali itu biar life-cycle pengembangan Linux lebih cepat, cmiiw. Tapi bukan berarti pengembangan lebih cepat itu menghasilkan distro yang stabil buat lingkungan corporate.
Versi ubuntu LTS yang telah rilis adalah yang pertama kali Ubuntu 6.06 (Dapper Drake), kemudian disusul oleh Ubuntu 8.10 (Intrepid Ibex), Ubuntu 10.04 (Lucid Lynx) dan Versi LTS selanjutnya 12.04 (Precise Pangolin) LTS, rilis 26 April 2012.

Sumber : http://elfalinks.blogspot.com/2011/10/apa-yang-dimaksud-dengan-lts-pada.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar